PENGARUH ASPEK IDEOLOGI
Ideologi adalah suatu sistem nilai yang
merupakan kebulatan ajaran yang memberikan motivasi.
Dalam Ideologi terkandung
konsep dasar tentang kehidupan yang dicita-citakan oleh bangsa. Keampuhan
ideologi tergantung pada rangkaian nilai yang dikandungnya yang dapat memenuhi
serta menjamin segala aspirasi hidup dan kehidupan manusia. Suatu ideologi bersumber
dari suatu aliran pikiran/falsafah dan merupakan pelaksanaan dari sistem
falsafah itu sendiri
1.IDEOLOGI DUNIA
1. Liberalisme(Individualisme)
Negara adalah masyarakat hukum (legal
society) yang disusun atas kontrak semua orang (individu) dalam masyarakat
(kontraksosial). Liberalisme bertitik tolak dari hak asasi yang melekat pada
manusia sejak lahir dan tidak dapat diganggu gugat oleh siapapun termasuk
penguasa terkecuali atas persetujuan dari yang bersangkutan. Paham liberalisme
mempunyai nilai-nilai dasar (intrinsik) yaitu kebebasan kepentingan pribadi
yang menuntut kebebasan individu secara mutlak. Tokoh: Thomas Hobbes, John
Locke, J.J. Rousseau, Herbert Spencer, Harold J. Laski
Merupakan tatanan
nilai yang digali (kristalisasi) dari nilai-nilai dasar budaya bangsa
Indonesia. Kelima sila merupakan kesatuan yang bulat dan utuh sehingga
pemahaman dan pengamalannya harus mencakup semua nilai yang terkandung
didalamnya.
Ketahanan ideologi diartikan sebagai kondisi dinamik kehidupan ideologi bangsa Indonesia yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan serta gangguan yang dari luar/dalam, langsung/tidak langsung dalam rangka menjamin kelangsungan kehidupan ideologi bangsa dan negara Indonesia.
Untuk mewujudkannya diperlukan kondisi mental bangsa yang berlandaskan keyakinan akan kebenaran ideologi Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara serta pengamalannya yang konsisten dan berlanjut
Ketahanan ideologi diartikan sebagai kondisi dinamik kehidupan ideologi bangsa Indonesia yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan, ancaman, hambatan serta gangguan yang dari luar/dalam, langsung/tidak langsung dalam rangka menjamin kelangsungan kehidupan ideologi bangsa dan negara Indonesia.
Untuk mewujudkannya diperlukan kondisi mental bangsa yang berlandaskan keyakinan akan kebenaran ideologi Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara serta pengamalannya yang konsisten dan berlanjut
2. IDEOLOGI PANCASILA
Politik berasal
dari kata politics dan atau policy yang berarti kekuasaan (pemerintahan) atau
kebijaksanaan. Politik di Indonesia:
1. Dalam Negeri
Adalah kehidupan politik dan kenegaraan berdasarkan Pancasila dan UUD ’45 yang mampu menyerap aspirasi dan dapat mendorong partisipasi masyarakat dalam satu sistem yang unsur-unsurnya :
1. Dalam Negeri
Adalah kehidupan politik dan kenegaraan berdasarkan Pancasila dan UUD ’45 yang mampu menyerap aspirasi dan dapat mendorong partisipasi masyarakat dalam satu sistem yang unsur-unsurnya :
1.Struktur
Politik
2.Proses Politik
3.Budaya Politik
4.Komunikasi Politik
2.Proses Politik
3.Budaya Politik
4.Komunikasi Politik
PENGARUH ASPEK POLITIK
Aspek kehidupan nasional yang berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan bagi masyarakat meliputi: produksi, distribusi, dan konsumsi barang-barang jasa
Usaha-usaha untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat secara individu maupun kelompok, serta cara-cara yang dilakukan dalam kehidupan bermasyarakat untuk memenuhi kebutuhan.
Aspek kehidupan nasional yang berkaitan dengan pemenuhan kebutuhan bagi masyarakat meliputi: produksi, distribusi, dan konsumsi barang-barang jasa
Usaha-usaha untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat secara individu maupun kelompok, serta cara-cara yang dilakukan dalam kehidupan bermasyarakat untuk memenuhi kebutuhan.
PENGARUH ASPEK EKONOMI
Sistem perekonomian sebagai usaha bersama
berarti setiap warga negara mempunyai hak dan kesempatan yang sama dalam
menjalankan roda perekonomian dengan tujuan untuk mensejahterakan bangsa. Dalam
perekonomian Indonesia tidak dikenal monopoli dan monopsoni baik oleh
pemerintah/swasta. Secara makro sistem perekonomian Indonesia dapat disebut
sebagai sistem perekonomian kerakyatan.
Perekonomian Indonesia dalam Pasal
33 UUD ‘45
Sosial adalah
pergaulan hidup manusia dalam bermasyarakat yang mengandung nilai-nilai
kebersamaan, senasib, sepenanggungan, solidaritas yang merupakan unsur
pemersatu
Budaya adalah sistem nilai yang merupakan hasil hubungan manusia dengan cipta rasa dan karsa yang menumbuhkan gagasan-gagasan utama serta merupakan kekuatan pendukung penggerak kehidupan.
Kebudayaan diciptakan oleh faktor organobiologis manusia, lingkungan alam, lingkungan psikologis, dan lingkungan sejarah.
Budaya adalah sistem nilai yang merupakan hasil hubungan manusia dengan cipta rasa dan karsa yang menumbuhkan gagasan-gagasan utama serta merupakan kekuatan pendukung penggerak kehidupan.
Kebudayaan diciptakan oleh faktor organobiologis manusia, lingkungan alam, lingkungan psikologis, dan lingkungan sejarah.
PENGARUH ASPEK SOSIAL BUDAYA
Pertahanan
Keamanan Indonesia adalah kesemestaan daya upaya seluruh rakyat Indonesia
sebagai satu sistem ketahanan keamanan negara dalam mempertahankan dan
mengamankan negara demi kelangsungan hidup dan kehidupan bangsa dan negara RI.
Pertahanan keamanan negara RI dilaksanakan dengan menyusun, mengerahkan, menggerakkan seluruh potensi nasional termasuk kekuatan masyarakat diseluruh bidang kehidupan nasional secara terintegrasi dan terkoordinasi.
Pertahanan keamanan negara RI dilaksanakan dengan menyusun, mengerahkan, menggerakkan seluruh potensi nasional termasuk kekuatan masyarakat diseluruh bidang kehidupan nasional secara terintegrasi dan terkoordinasi.
PENGARUH ASPEK HANKAM
Ketahanan pada Aspek Pertahanan Keamanan
yaitu :
1.Mewujudkan
kesiapsiagaan dan upaya bela negara melalui penyelenggaraan SISKAMNAS (Sistem
Keamanan Nasional).
2.Indonesia adalah bangsa cinta damai, akan tetapi lebih cinta kemerdekaan dan kedaulatan.
3.Pembangunan pertahanan keamanan ditujukan untuk menjamin perdamaian dan stabilitas keamanan.
4.Potensi nasional dan hasil-hasil pembangunan harus dilindungi.
5.Mampu membuat perlengkapan dan peralatan pertahanan keamanan.
2.Indonesia adalah bangsa cinta damai, akan tetapi lebih cinta kemerdekaan dan kedaulatan.
3.Pembangunan pertahanan keamanan ditujukan untuk menjamin perdamaian dan stabilitas keamanan.
4.Potensi nasional dan hasil-hasil pembangunan harus dilindungi.
5.Mampu membuat perlengkapan dan peralatan pertahanan keamanan.
6. Pembangunan dan penggunaan kekuatan
pertahanan keamanan diselenggarakan oleh manusia- manusia yang berbudi
luhur, arif, bijaksana, menghormati HAM, menghayati nilai perang, dan damai.
7. TNI sebagai tentara rakyat, tentara
pejuang berpedoman pada Sapta Marga.
8. POLRI sebagai kekuatan inti KAMPTIBMAS
berpedoman pada Tri Brata dan Catur Prasetya.
P engertian Politik dan Strategi Nasioanal
Perkataan politik berasal dari bahasa Yunani
yaitu
Polistaia, Polis berarti kesatuan masyarakat
yang mengurus diri
sendiri/berdiri sendiri (negara), sedangkan
taia berarti urusan.
Dari segi kepentingan penggunaan, kata
politik mempunyai arti
yang berbeda-beda. Untuk lebih memberikan
pengertian arti
politik disampaikan beberapa arti politik
dari segi kepentingan
penggunaan, yaitu :
a. Dalam arti kepentingan umum (politics)
Politik dalam arti kepentingan umum atau
segala usaha
untuk kepentingan umum, baik yang berada
dibawah kekuasaan
negara di Pusat maupun di Daerah, lazim
disebut Politik
(Politics) yang artinya adalah suatu
rangkaian azas/prinsip,
keadaan serta jalan, cara dan alat yang akan
digunakan untuk
mencapai tujuan tertentu atau suatu keadaan
yang kita
kehendaki disertai dengan jalan, cara dan
alat yang akan kita
gunakan untuk mencapai keadaan yang kita
inginkan.
b. Dalam arti kebijaksanaan (Policy)
Politik adalah penggunaan
pertimbangan-pertimbangan
tertentu yang yang dianggap lebih menjamin
terlaksananya
suatu usaha, cita-cita/keinginan atau keadaan
yang kita
kehendaki. Dalam arti kebijaksanaan, titik
beratnya adalah
adanya :
- proses pertimbangan
- menjamin terlaksananya suatu usaha
- pencapaian cita-cita/keinginan
Jadi politik adalah tindakan dari suatu
kelompok individu
mengenai suatu masalah dari masyarakat atau
negara.
Dengan demikian, politik membicarakan hal-hal
yang berkaitan
dengan :
a. Negara
Adalah suatu organisasi dalam satu wilayah
yang
memiliki kekuasaan tertinggi yang ditaati
oleh rakyatnya.
Dapat dikatakan negara merupakan bentuk
masyarakat dan
organisasi politik yang paling utama dalam
suatu wilayah
yang berdaulat.
b. Kekuasaan
Adalah kemampuan seseorang atau kelompok
untuk
mempengaruhi tingkah laku orang atau kelompok
lain sesuai
dengan keinginannya. Yang perlu diperhatikan
dalam
kekuasaan adalah bagaimana cara memperoleh
kekuasaan,
bagaimana cara mempertahankan kekuasaan dan
bagaimana kekuasaan itu dijalankan.
c. Pengambilan keputusan
Politik adalah pengambilan keputusan melaui
sarana
umum, keputusan yang diambil menyangkut
sektor publik
dari suatu negara. Yang perlu diperhatikan
dalam
pengambilan keputusan politik adalah siapa
pengambil
keputusan itu dan untuk siapa keputusan itu
dibuat.
d. Kebijakan umum
Adalah suatu kumpulan keputusan yang diambill
oleh
seseorang atau kelompok politik dalam memilih
tujuan dan
cara mencapai tujuan itu.
e. Distribusi
Adalah pembagian dan pengalokasian
nilai-nilai (values)
dalam masyarakat. Nilai adalah sesuatu yang
diinginkan dan
penting, nilai harus dibagi secara adil.
Politik membicarakan
bagaimana pembagian dan pengalokasian
nilai-nilai secara
mengikat.
Strategi berasal dari bahasa Yunani yaitu
strategia yang
artinya the art of the general atau seni
seorang panglima yang
biasanya digunakan dalam peperangan.
Karl von Clausewitz berpendapat bahwa
strategi adalah
pengetahuan tentang penggunaan pertempuran
untuk
memenangkan peperangan, sedangkan perang
adalah
kelanjutan dari politik
Dalam abad modern dan globalisasi, penggunaan
kata
strategi tidak lagi terbatas pada konsep atau
seni seorang
panglima dalam peperangan, tetapi sudah
digunakan secara
luas termasuk dalam ilmu ekonomi maupun olah
raga. Dalam
pengertian umum, strategi adalah cara untuk
mendapatkan
kemenangan atau pencaipan suatu tujuan.
Politik nasional adalah suatu kebijakan umum
dan
pengambilan kebijakan untuk mencapai suatu
cita-cita dan
tujuan nasional.
Strategi nasional adalah cara melaksanakan
politik
nasional dalam mencapai sasaran dan tujuan
yang ditetapkan
oleh politik nasional. Strategi nasional
disusun untuk
melaksanakan politik nasional, misalnya
strategi jangka pendek,
jangka menengah dan jangka panjang.
Sumber :
(id.shvoong.com dan gatot_sby.staff.gunadarma.ac.id)
panglima
dalam peperangan, tetapi sudah digunakan secara
luas termasuk dalam ilmu
ekonomi maupun olah raga. Dalam
pengertian umum, strategi
adalah cara untuk mendapatkan
kemenangan atau pencaipan
suatu tujuan.
Politik nasional adalah
suatu kebijakan umum dan
pengambilan kebijakan
untuk mencapai suatu cita-cita dan
tujuan nasional.
Strategi nasional adalah
cara melaksanakan politik
nasional dalam mencapai
sasaran dan tujuan yang ditetapkan
oleh politik nasional.
Strategi nasional disusun untuk
melaksanakan politik
nasional, misalnya strategi jangka pendek,
jangka menengah dan
jangka panjang.
Sumber : (id.shvoong.com dan gatot_sby.staff.gunadarma.ac.id)